Bekasi
Kota, (15/05/17)
Sebagai salah satu langkah dan tindakan pengamanan sekaligus upaya pencegahan
serta menekan terjadinya pelanggaran lalu lintas maupun kecelakaan lalu lintas,
Batalyon Artileri Medan -7/105 GS yang berpangkalan di Ds. Cikiwul,
Bantargebang – Bekasi melaksanakan
pemeriksaan kelengkapan kendaraan bermotor roda 2 Jenis Trail KLX Dinas, pelaksanaan
kegiatan ini dipimpin langsung oleh Perwira Seksi Intelijen Kapten Arm Bayu Aji
Sukarwo beserta Provoost Yonarmed-7/105 GS di Garasi Tank Batalyon.
Pemeriksaan kendaraan dinas untuk mengetahui kondisi dan
kelengkapan kendaraan dinas inventaris Prajurit, apabila ada yang tidak
lengkap, maka akan didata untuk selanjutnya sesegera mungkin dilengkapi
kekurangannya.
Pemeriksaan kendaraan yang meliputi kesiapan operasional atau
kondisi kendaraan, surat-surat kendaraan dan kelengkapannya, seperti Spion,
Lampu utama, Plat Nomor, Lampu Sein, Helm SNI serta surat-surat kendaraan,
demikian dikatakan Pasi Intel saat
mengawali pemeriksaan. Sedangkan tujuan dilaksanakan pemeriksaan ini menurut
Pasi Intel adalah menekan angka pelanggaran yang dilakukan oleh Prajurit serta
menegakkan disiplin terutama disiplin Berlalu lintas.
Dari hasil pemeriksaan tersebut, Basi Intel dan Danru Provost menyampaikan
bahwa hasil pemeriksaan pada kendaraan dinas tidak ditemukan pelanggaran, baik
yang bersifat ringan maupun berat. Namun ditemukan beberapa kekurangan
kelengkapan kendaraan seperti ban yang gundul, lampu sein yang tidak menyala
maksimal, anggota yg memegang Motor dinas masih belum Mempunyai SIM TNI-AD.
Sedangkan untuk kelengkapan surat-surat kendaraan, baik pada kendaraan dinas secara
keseluruhan sudah lengkap. Untuk itu Pasi menekankan kepada anggota yang
kelengkapan kendaraannya masih kurang, untuk segera melengkapinya, mengingat
kelengkapan tersebut berpengaruh langsung pada keselamatan pengguna atau
pengendara dan membantu menghindarkan dari bahaya kecelakaan.
Jumlah Motor Trail yang di terima
dari Kodam Jaya sebanyak 24 Unit Trail KLX
yang di bagi atas 3 Unit tiap-tiap Batrai dan 12 unit untuk mayon
termasuk untuk Komandan Batalyon dan Wadanyon. Yang perlu dipahami oleh seluruh personel adalah bahwa “ Pemeriksaan
dilaksanakan bukan untuk mencari kesalahan dan kekurangan anggota, namun untuk
membantu meningkatkan keselamatan pengguna kendaraan, terutama dalam berkendara
di jalan raya “ , demikian penekanan Komandan Batalyon Armed-7/105 GS Letkol
Arm. Arif Rahman dalam ikut serta Menyaksikan kegiatan pemeriksaan Kendaraan Motor Traiil
KLX. ( SuriS).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar